Bahasa Indonesia

Kemenlu Sebut Tiongkok dan AS Hendaknya Kembangkan Hubungan Bilateral di atas Dasar Saling Menghormati dan Sama Derajat

CRIPublished: 2023-06-17 10:16:45
Share
Share this with Close
Messenger Pinterest LinkedIn

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin dalam jumpa pers hari Jumat kemarin (16/6) menjawab pertanyaan wartawan tentang kunjungan yang akan dilakukan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken ke Tiongkok. Ia mengatakan, Tiongkok dan AS hendaknya mengembangkan hubungan bilateral di atas dasar saling menghormati dan sama derajat, saling menghormati perbedaan kedua negara dalam hal-hal sejarah, kebudayaan, sistem sosial dan jalan pembangunan, serta saling memedulikan kepentingan inti dan keprihatinan utama masing-masing pihak.

Diberitakan, pada hari Rabu lalu waktu setempat, Koordinator Dewan Keamanan Nasional (NSC) Gedung Putih, Kurt Campbell dan Asisten Menteri Luar Negeri untuk Urusan Asia Pasifik, Daniel Kritenbrink menggelar konferensi pers mengenai kunjungan yang bakal dilakukan Blinken ke Tiongkok. Campbell dalam kesempatan itu mengatakan, kebijakan AS terhadap Tiongkok adalah konsisten yakni melakukan kompetisi dengan Tiongkok, tapi tidak mengusahakan konflik, konfrontasi atau perang dingin baru, dan berharap mengontrol persaingan secara bertanggung jawab. Dikatakannya, AS mengusahakan persaingan terkontrol dan kerja sama dalam masalah yang menemukan kepentingan kedua belah pihak. Daniel Kritenbrink mengatakan, selama kunjungan Blinken di Tiongkok, AS akan melakukan komunikasi yang tulus, langsung dan konstruktif dengan Tiongkok dengan mengedepankan tiga target utama yang antara lain pertama, membentuk jalur komunikasi yang terbuka dan kuat; kedua, menegaskan kembali nilai dan kepentingan yang dipegang oleh AS, dengan tegas dan terus terang mengajukan keprihatinan AS dalam serentetan masalah; dan ketiga menjajaki kerja sama dengan Tiongkok seputar topik-topik yang sesuai dengan kepentingan AS. Daniel mengatakan pihaknya tidak menantikan kunjungan Blinken akan mencapai terobosan atau mengubah cara interaksi antara kedua belah pihak.

Menanggapi pertanyaan terkait, Wang Wenbin mengatakan, Presiden Xi Jinping sudah berulang kali menunjukkan, hubungan Tiongkok-AS seharusnya tidak menjadi permainan menang-kalah atau zero sum dengan salah satu pihak mengungguli atau mengorbankan pihak lain. Kedua belah pihak hendaknya tepat memandang kebijakan dalam dan luar negeri serta niat strategis pihak lain, berpegang teguh pada prinsip saling menghormati, hidup berdampingan secara damai serta bekerja sama dan menang bersama, dalam mana kedua negara besar itu hendaknya menemukan cara yang tepat untuk memelihara hubungan satu sama lain. Hal ini tidak hanya sesuai dengan kepentingan rakyat kedua negara, tapi juga sesuai dengan harapan merata seluruh masyarakat internasional.

Share this story on

Messenger Pinterest LinkedIn